Komunitas Pejalan Spiritual, Memberi wawasan tentang Tenaga Dalam/Gaib - Metafisika - Penyembuhan Prana - Mistik Kuno - Terawang - Mbabar Jiwa Ma'rifat Jati, guna membentuk pribadi yang berbudi luhur, cinta tanah air, budaya bangsa

Medium


Puji syukur kehadirat "Tuhan YME", yang telah melimpahkan karunia-Nya kepada kita semua berupa suasana penuh Kekeluargaan dan Persaudaraan, dengan ini kami ingin....

Mengundang Mengajak tanpa paksaan.
Bab :

1. Sesi : Penyelarasan Diri, Acara Rutin "SLOSOAN".
2. Sesi : "Memayu Hayuning Bawono" guna Menetralisir energi negatif di sekitar kita.

1. Guna meningkatkan energi diri untuk menciptakan jiwa-rohani yg sehat.. Sehingga mampu memiliki kepekaan yg kuat dalam mensyukuri nikmat Tuhan YME.... serta berguna menuntun ke-kehidupan ragawi yg sehat.... terhindar dari energi negatif yg menyebabkan derita di fisik/raga.. Maka kita harus bisa mengendapkan berbagai beban.. pikiran. untuk menuju ke "keheningan" yg suci. menyatu dgn energi maha Tinggi..... guna menerima limpahan.... siraman energi -Nya, untuk menscan tubuh kita.... agar bersih dari virus... Atau energi yg tidak kita ketahui namun mempengaruhi jiwa.. menutup hati....

Monggo.... sama - sama memasuki Gerbang "Energi Cipta" .
Untuk melakukan Pengheningan... Pada :
-  Hari         : Selasa
-  Jam          : 19:00 - 02:00
-  Durasi     : 15 - 30 menit.
- Tempat    : di rumahnya masing-masing serta memilih waktu sesuai dgn kelonggarannya masing-masing.

Cara - patrap dalam melakukan "Pengheningan Cipta" serta "Penyelarasan energi tubuh". Bersihkan diri / ber-wudhu.... Ambil sikap duduk dgn badan tegak namun rileks....

Baca "do'a khusus 1" , kemudian tarik nafas panjang tahan di bawah perut.... kemudian gunakan jari telunjuk tangan kanan anda untuk menulis/garis "bintang segi lima" di telapak tangan kiri... Kemudian lepaskan nafas lewat hidung..... kemudian pertemukan dua telapak tangan di depan dada/ulu hati seperti sikap menyembah sambil memejamkan mata... Atur nafas pelan... lakukan pernafasan bebas namun teratur.... kemudian mulailah melakukan visualisasi energi....


Bayangkan ada pusaran energi halus besar di atas agak kedepan kita... berwarna putih kebiru- biruan.... visualisasikan dgn cipta bahwa energi tersebut turun menyirami tubuh anda.... rasakan ada semilir hembusan angin di sekitar tubuh kita..... ciptakan tubuh kita bersinar putih kebiru-biruan... nikmati terus hembusan energi tersebut dgn tetap mengatur nafas anda, bebas namun teratur dan halus, bila merasa kurang nyaman, rubah posisi sikap anda ke sikap seperti saat sedang "dzikir nafas" niatkan dan visualisasikan bahwa energi tubuh kita menyatu dgn energi alam / energi tersebut... nikmati hembusannya, Hentikan bila dirasa sudah cukup, dgn visualisasi tubuh kita tetap di bungkus medan energi putih kebiru - biruan.

#Manfaat dan Daya Guna :
Meningkatkan peredaran darah ke otak, meningkatkan kepekaan indera ke-6 - meningkatkan radar batin / kepekaan diri,, membuka indera ke-7 / mata ketiga, pagar badan / proteksi diri / perisai diri, menambah power wibawa, mengendalikan pikiran seseorang, telepsikoninesis- merangsang syaraf jarak jauh (psikomistic) guna pengobatan-penyaluran energi, pemagaran area / tempat dgn visual energi imajiner, dll.

2. Memayu Hayuning Bawono
Untuk sesi ini, marilah kita juga sama-sama
mengheningkan cipta, yg tujuannya untuk menciptakan suasana tentram di bumi ini, dgn daya cipta, imajiner, visual kita.

Ucapkan dalam hati: "Semua makhluk berbahagialah ...! dalam limpahan Kasih-NYA, Gemah ripah loh jinawi, toto tentrem, kertoraharjo..... AMIN !" (durasi : 5 menit) tanamkan visualisasi sinar putih kebiruan memancar menyelimuti tempat anda duduk, membentang sampai sejauh yg anda inginkan, bisa : 500 - 1 kilo meter... putus sinar tersebut dgn mengucap :
"aku telah mengikhlaskan energi tersebut, sebagai hidayah Allah".

Selesai..........
---------------------------------------------
   Do'a khusus 1
.........Untuk kalangan sendiri
---------------------------------------------







# Memahami Kekuatan Batin

Inti kekuatan batin kita terletak pada harapan, visual, pembayangan, maka munculah kata ke-batinan, daya yang muncul dari batin - cipta, ini bisa dimanfaatkan untuk tujuan - tujuan yang Luhur dan Mulia.

Inti kekuatan batin bisa dijelaskan sebagai berikut.

1. TUHAN ASAL SEMUA ENERGI. Inti kekuatan batin yang pertama adalah Pemberian Tuhan. Dialah sumber dari segala sumber energi, tenaga dan kekuatan. Sumber energi dan kekuatan yang lain itu hakekatnya berasal dari Tuhan Yang Maha Kasih dan Sayang. Dia adalah sumber dari semua sumber apapun di alam semesta. Dibutuhkan keyakinan yang mendalam untuk mengakui bahwa Tuhan adalah satu-satunya sumber kekuatan ini. Dari mana asal keyakinan? Asalnya tetap yaitu dari Pemberian Tuhan. Maka, jika Anda sudah memiliki “keyakinan” maka itu artinya Tuhan sudah memberikan anugerah kekuatan batin yang perlu dirawat, dijaga dan diitingkatkan.
Maka, langkah pertama bila ingin memiliki batin yang sangat kuat maka mintalah kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh.

2. PASRAH/SUMELEH/SUMARAH PADA-NYA. Inti kekuatan batin yang kedua adalah kepasrahan total pada kehendak-Nya. Apabila Anda terus menerus berkomunikasi dengan Tuhan, maka Anda akan menerima dengan senang hati dan ikhlas semua pemberian-Nya. Senang, susah, derita, bahagia, sedih duka lara nestapa maupun senyum akibat musibah maupun berkah hendaknya diterima dengan kepasrahan. Kepasrahan adalah usaha aktif mental dan batin kita untuk mengakui Kemahakuasaan Tuhan. Ya, langkah kedua bila ingin memiliki batin yang sangat kuat maka pasrah saja kepada Tuhan dengan sungguh-sungguh pasrah.

3. USAHA AKTIF BATIN UNTUK MERANCANG RENCANA BERSAMA SANG MAHA INSINYUR YAITU TUHAN:

VISUALISASI.
Inti kekuatan batin ketiga adalah visualisasi. Visualisasi hakikatnya adalah melanjutkan usaha aktif batin dengan cara membayangkan sesuatu yang belum ada menjadi ada dan hadir nyata berada di depan kita. Visualisasi adalah kekuatan pikiran kita untuk merancang sebuah karya bersama-sama Sang Maha Insinyur yaitu Tuhan. Kita bersama-sama dengan Tuhan seakan menggambar obyek-obyek berdasarkan atas apa yang sudah kita lihat dan berdasarkan atas apa yang kita alami sehari-hari.

Visualisasi memberikan pengaruh sangat kuat terhadap kegagalan dan keberhasilan usaha meraih keinginan. Ketika otak kita membangun bayangan tentang sesuatu yang ingin dicapai, maka kita sesungguhnya tengah membangun sebuah gedung di alam kenyataan. Harap diketahui bahwa otak kita sesungguhnya adalah insinyur batiniah yang akan mewujudkannya dalam realitas. Jaringan sel dalam otak ini akan mampu mendorong kita untuk juga meraih kesempurnaan kenyataan.

Bagaimana melakukan visualisasi? Pertama adalah, memperjelas keinginan atau tujuan yang ingin dicapai. Keinginan yang ingin kita raih harus bersifat spesifik. Misalnya: Anda membayangkan ingin memiliki isteri cantik. Kemudian mulailah melakukan visualisasi pada saat Anda sedang santai. Kenapa santai? Karena di saat santai dan rileks, gelombang otak kita memasuki stage alfa teta. Ini akan membuat otak anda lebih mudah untuk menggambar kenyataan. Kedua fokus pada tujuan sedetail mungkin. Bayangkan warna, detail, bentuk, dimana, kapan, bayangkan pula suasana dan situasi saat Anda memiliki isteri cantik. Ketiga, libatkan emosi anda sekuat-kuatnya. Bagaimana rasanya mampu mendapatkan isteri cantik dengan sempurna? Bagaimana rasanya bisa benar-benar memiliki isteri yang cantik. Menyertakan perasaan dan emosi akan memperkuat sistem “cara kerja yang sistematis” dalam otak yang merupakan desain kenyataan. Selanjutnya lakukan visualisasi berulang-ulang.

4. DOA. Inti kekuatan batin keempat adalah doa.
Doa adalah kalimat "afirmasi/penegasan" yang diulang-ulang dan nyaris monoton. Hakekat doa adalah sebuah kesaksian kita di depan Sang Hakim, yaitu Tuhan. Kata-kata afirmasi yang membentuk kalimat “khusus” yang akan memunculkan energi gaib yang luar biasa dahsyat. Kata akan menjadi mantra yang mampu menghimpun semua daya yang ada di alam semesta untuk menyatu dan mengarah pada obyek doa. Mantra itu ibarat sinar laser yang terkumpul dari jutaan, milyaran bahkan trilyunan energi menjadi satu garis energi yang mampu menembus baja tebal.

Doa atau mantra yang merupakan energi spiritual kemudian akan memunculkan energi fisik yang luar biasa. Energi itu berwujud dan berbentuk macam-macam. Di Jawa, kita mengenal beragam bentuk energi yang bisa dikenali dari warnanya. Energi yang ada di alam berasal dari semua elemen pembentuknya, misalnya dari Cahaya, Api, Air, Angin, Tanah dan seterusnya. Tuhan juga membentuk semua yang ada di alam semesta ini dari elemen-elemen tersebut. Manusia diciptakan dari tanah, malaikat diciptakan dari cahaya, jin dari api, begitu pula dengan hewan di hutan dan tumbuhan serta segala sesuatu yang ada di bumi ini diciptakan Tuhan dari unsur-unsur di dalam bumi sendiri.

Doa yang kita panjatkan akan memproses delapan zat yang ada di alam (permata, emas, perak, timah, tembaga, besi, garam, belerang). Doa yang dipanjatkan untuk kemuliaan hidup dunia akan memproses saripati emas dan tembaga menjadi cahaya gaib yang dinamai “Pulung” , bercahaya warna biru kehijau- hijauan, turun kepada manusia yang berbudi mulia, mempunyai watak welas asih.

Doa yang dipanjatkan untuk kemuliaan hidup di akhirat akan memproses saripati saripati perak dan timah, menjadi cahaya gaib yang dinamai “Wahyu” , bercahaya warna putih kekuningan, turun kepada manusia yang berhati bersih, berwatak tanpa pamrih, berbudi pada sikapnya.

Doa yang dipanjatkan untuk mencapai kepemimpinan akan memproses saripati emas, perak dan besi, menjadi cahaya gaib yang dinamai “Daru” , bercahaya warna kuning besar seukuran buah kelapa, turun kepada manusia yang berhati bersih, sabar, tawakal, berjuang demi sesama, dan bersikap adil paramaarta.

Doa yang dipanjatkan untuk kehancuran makhluk-Nya akan memproses saripati timah, tembaga dan besi, menjadi cahaya gaib yang dinamai “Teluh”, bercahaya warna merah keunguan, turun kepada manusia yang asusila, jail, ugal ugalan, tidak mengerti hakekat benar dan salah.

Doa yang dipanjatkan untuk menuruti kesenangan hidup dunia dan akhirat akan memproses saripati besi, garam dan belerang, menjadi cahaya gaib yang dinamai “Guntur” , bercahaya warna ungu gelap, turun kepada manusia yang hanya menuruti hawa nafsu, angkara murka, dan tidak bersyukur.

Bagi para pejalan spiritual, yang perlu diketahui bahwa setiap pengharapan yang ada di hati kita merupakan doa. Itu adalah wujud kasih sayang Tuhan sang Pencipta yang maha mendengarkan setiap keinginan dan harapan manusia. Benar bila dikatakan bahwa manusia adalah makhluk yang paling sempurna diantara makhluk lain ciptaan-Nya, sebab dia diberi budi luhur yang lebih sempurna. Oleh sebab itu, manusia wajib mengetahui akan hakekat kemanusiaannya sehingga dia mengerti akan sangkan paraning dumadi.

5. METODE ATAU CARA. Ini adalah kunci terakhir inti kekuatan batin. Kekuatan Batin bisa dicapai dengan banyak metode atau cara. Kita mengenal ribuan metode atau cara untuk menggali kekuatan batin yang tersembunyi pada diri manusia. Di India, kita mengenal tradisi Yoga, di Barat kita mengenal tradisi meditation, di Indonesia kita mengenal semedhi, maladehing, manekung, maneges.
Di negara-negara arab, kita mengenal tradisi bertahanut dan seterusnya.
Cara boleh berbeda namun semuanya bermuara pada inti yang sama; yaitu bagaimana kita memfokuskan keinginan agar nyambung dan menyatu dengan iradat-Nya.

1 Response to "Medium"